Penerapan 13 Budaya Akhlak Yang Religius Dalam Pembentukan Karakter Siswa di Sdit Ibnu Khaldun Panambangan

Latar Belakang : Sekolah perlu menyadari keberadaan peran budaya di sekolah akan memengaruhi dalam pembentukan karakter pada siswa. Dengan adanya berbagai penyimpangan siswa, diharapkan melalui siswa dapat membentuk suatu pembiasaan yang dilakukan disekolah.
 Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Penerapan 13 Budaya Akhlak Yang Religius Dalam Pembentukan Karakter Siswa SDIT Ibnu Khaldun Panambangan.
 Metode Penelitian merupakan kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Teknik wawancara, angket, observasi, dan dokumentasi.
 Hasil religius Panambangan setiap harinya meliputi 1) Bersalaman, mencium tangan benar. 2) Basmallah, ucapkan bismillah awal pekerjaan. 3) Berbagi, memberi kepada membutuhkan. 4) Bertanggung jawab, meminta izin mengembalikan meminjam barang tersebut menyatakan bahwa 5) Dahulukan kanan, makan,minum kanan. 6) Hamdallah, alhamdulillah akhir kegiatan. 7) Jaga kebersihan, buanglah sampah tempatnya. 8) Larangan makan, makan minum tidak boleh berdiri 9) Memaafkan, saling memaafkan sesama. 10) Peduli lingkungan, merawat tumbuhan hati. 11) Salam, mengucapkan assalamualikum 12.) Sopan santun, bungkukan badan saat melewati orang lebih tua. 13) Terimakasih, terimakasih bantu.
 Kesimpulan: Lingkungan sangat mempengaruhi seorang anak apabila tumbuh dilingkungan baik maka baik, tetapi dikarenakan tumbuhnya perkembangan teknologi semakin canggih kurang pengawasan itu perlunya pendidikan yaitu membantu supaya memiliki kebiasaan perilaku kehidupan sehari dirumah, maupun masyarakat.